Sabtu, 27 Juli 2019

SUDAH SEHATKAH ANAK ANDA

         KESEHATAN ANAK
           1.       tanda bayi baru lahir sehat
·         bayi lahir langsung menangis
·         tubuh bayi kemerahan
·         bayi bergerak aktif
·         berat lahir 2500 sampai 4000 gram
·         bayi menyusu dari payudara ibu dengan kuat
           2.       perawatan bayi baru lahir
a)      pemberian asi
ü  segera lakukan inisiasi menyusui dini (imd)
ü  asi yang keluar pertama berwarna kekuningan (kolostrum) mengandung zat kekebalan tubuh, langsung berikan pada bayi, jangan di buang.
ü  berikan hanya asi saja sampai berusia 6 bulan (ASI ekslusif)
MANFAAT PEMBERIAN ASI :
*      meningkatkan kekebalan alamiah pada bayi
*      mencegah perdarahan pada ibu nifas
*      menjalin kasih saying ibu dan bayi
*      mecegah kanker payudara
*      sehat, prektis dan tidak butuh biaya
b)      beberapa cara menjaga bayi tetap hangat
ü  mandikan bayi 6 jam setelah lahir, dimandikan dengan air hangat



ü  bayi harus tetap berpakaian dan di selimuti setiap saat, memakai pakaian kering dan lembut
ü  ganti popok dan baju jika basah
ü  jangan tidurkan bayi di tempat dingin atau banyak angin
ü  jaga bayi tetap hanagat dengan menggunakan topi, kaos kaki, kaos tangan dan pakaian yangb hangat pada saat dalam dekapan.
c)       cara merawat tali pusat pada bayi baru lahir
ü  slalu cuci tangan dengan sabun dan air bersih mengalir sebelum dan sesudah memegang
ü  jangan memberikan apapun pada tali pusat seperti (koin, ramuan, dan lain-lain)
ü  rawat tali pusat terbuka dan kering
ü  bila talipusat kotor atau basah, cuci denga air bersih dan sabun mandi, dan keringkan dengan kain bersih.
          3.       TANDA BAHAYA PADA BAYI BARU LAHIR
           jika ditemukan 1 (satu) atau lebuih tanda bahaya di bawah ini, segera bawa bayi ke fasilitas                  kesehatan.
a.       tidak mau menyusu
b.      kejang-kejang
c.       lemah
d.      sesak nafas
e.      bayi merintih atau menangis terus menerus
f.        tali pusat kemerahan sampai dinding perut, dan berbau/bernanah
g.       demam/panas tinggi
h.      mata bayi bernanah
i.         diare/buang air besar cair >3kali sehari
j.        kulit dan mata bayi kuning
k.       tinja bayi saat bab berwarna pucat
(kemenkes, 2018)

Minggu, 02 April 2017

Apa itu Abses Payudara atau Bendungan Asi yang Parah


A.    Pengertian
Harus di bedakan antara mastitis dan abses. Abses payudara merupakan kelanjutan/komplikasi dari mastitis. Hal ini disebabkan karena meluasnya peradangan dalam payudara tersebut. (Sitti Saleha,2009)
C.     Tanda Gejala
Gejala yang dirasakan oleh ibu dengan abses payudara adalah sebagai berikut :
1.      Ibu tampak lebih parah sakitnya
2.      Payudara lebih merah dan mengkilap
3.      Benjolan lebih lunak karena berisi nanah, sehingga perlu diinsisi untuk mengeluarkan nanah tersebut.
D.    Penanganan
Penatalaksanaan pada klien dengan abses payudara adalah sebagai berikut :
1.      Teknik menyusui yang benar
2.      Kompres air hangat dan dingin
3.      Terus menyusui pada mastitis
4.      Susukan dari yang sehat
5.      Senam laktasi
6.      Rujuk
7.      Pengeluaran nanah dan pemberian antibiotik bila abses bertambah

               Berikan obat-obatan bila diperlukan untuk abses payudara :
1.      Berikan antibiotik, kloksalisin 500mg peroral per 6 jam selama 10-14 hari atau eritromisin 250mg peroral 3 kali sehari selama 10-14 hari
2.      Berikan parasetamol 500mg per oral setiap 4 jam












Daftar Pustaka
Prawihardjo, Sarwono. 2002. Pelayanan Kesehatan Maternal Dan Neonatal. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Sitti Saleha, 2009 Asuhan Kebidanan Pada masa Nifas. Jakarta: Salemba Medika

Kehilangan nafsu makan pada masa nifas



       I.            Pengertian
Kehilangan nafsu makan adalah hilangnya keinginan untuk makan makanan
dan tidak merasa lapar. Pada masa nifas dapat terjadi rasa kehilangan nafsu
makan biasanya berlangsung beberapa hari pasca persalinan.
    II
Penyebab hilangnya nafsu makan pada ibu, yaitu, :
1.      Ibu post partum blues
2.      Kurangnya dukungan dari keluarga (terutama suami)
3.      Ibu mengidap suatu penyakit dalam pencernaan atau anggota tubuh
4.      Kedaan ekonomi yang tidak mendukung.
5.      Kurangistirahat

Sesudah anak lahir ibu akan merasa lelah mungkin juga lemas karena
kehabisan tenaga. Hendaknya ibu lekas diberikan minuman hangat, susu, kopi
atau teh yang bergula. Apabila ibu menghendaki makanan, berikanlah makanan
yang sifatnya ringan walaupun dalam persalinan lambung dan alat pencernaan
tidak langsung turut mengadakan proses persalinan, tetapi sedikit atau banyak
pasti dipengaruhi proses persalinannya tersebut. Sehingga alat pencernaan perlu
istirahat guna memulihkan keadaannya kembali.
 IV.            Faktor yang mempengaruhi
1.      Ibu merasa trauma dengan persalinannya.
2.      Stress dengan perubahan bentuk tubuh yang tidak menarik lagi seperti dulu.
3.      Pada ibu postpartum yang mual sampai muntah karena pengaruh obat anastesi.
4.      Keterbatasan aktivitas (terlalu lama dalam posisi berbaring, kapala sering pusing).
5.      Adanya nyeri setelah melahirkan.

Tanda/Gejala
Tanda atau gejala ibu masa nifas yang mengalami kehilangan nafsu makan:
1.      Keadaan umum ibu lemah
2.      Ibu cepat lelah
3.      Muka ibu terlihat pucat
4.      Tekanan darah rendah
5.      Ibu sering merasa pusing
6.      Detak jantung yang cepat
7.      Insomnia
8.      ASI tidak lancar
 VI.            Komplikasi
Apabila hal ini tidak segera teratasi dengan baik, kemungkinan komplikasi
pada ibu akan terjadi, antara lain :
1.      Anemia
2.      Penyakit Jantung
3.      Anoreksia
VII.            Penatalaksanaan
1.      Pemberian dukungan mental pada ibu.
2.      Pemberian KIE kepada ibu dan keluarga mengenai pentingnya asupan gizi yang baik untuk ibu dan bayinya.
3.      Anjurkan ibu untuk makan yang segar dan bervariasi setiap hari agar tidak bosan, yaitu:
a.       Makan sumber protein nabati dan hewani.
seperti: daging, telur, kacang-kacangan dan ayam.
b.      Makanan sumber kerbohidrat
seperti: beras, jagung, kentang, dan ubi. Sayuran (seperti: bayam, kangkung) dan buah-buahan (seperti: jeruk, pepaya, pisang dan mangga).
c.       Zinc: daging, hati, kerang, telur, serealia tumbuk, kacang-kacangan.
d.      Kalium: makanan mentah atau segar, terutama sayuran, buah dan kacang-kacangan.
e.       Magnesium: sayuran hijau, serealia tumbuk, biji-bijian, kacang-kacangan, daging, susu, daging.
f.       Vitamin B: biji-bijian, kacang-kacangan, kacang merah, tofu, tuna, ikan salmon, sayuran.
g.      Vitamin C: buah jeruk, melon, semangka, bayam, brokoli, tomat, ubi, kubis,kembang kol.
4.      Coba cari variasi makanan, diluar makanan biasa ibu. Makanan yang paling enak menurut ibu (mungkin bisa mempercepat mengembalikan nafsu makannya).
5.      Anjurkan ibu untuk makan sedikit-sedikit tetapi sering.
6.      Upayakan keluarga/pasangan menyajikan hidangan dalam porsi kecil dan penampilan menarik.
7.      Anjurkan ibu untuk makan pil penambah darah, vitamin yang diberikan dari rumah sakit.
8.      Fasilitasi dengan pemberian bimbingan dalam menyusun menu seimbang sesuai dengan selera ibu.

SUDAH SEHATKAH ANAK ANDA

         KESEHATAN ANAK            1.        tanda bayi baru lahir sehat ·          bayi lahir langsung menangis ·          tubuh...